Jepara, Infoseputarpati.com – Bulan Apid secara Jawa biasanya menjadi momentum warga Jawa Tengah untuk menggelar sedekah bumi.
Kegiatan ini juga salah satunya dilaksanakan di Desa Kawak, Kecamatan Pakisaji, Kabupaten Jepara. Terdapat tradisi unik yaitu sepak bola api.
Kegiatan ini menjadi agenda rutin setiap tahun untuk melestarikan kebudayaan di Jepara.
Dalam hal ini, tokoh masyarakat desa melakukan pengolesan air suci yang diambil dari mbelik sucen yang dicapur dengan minyak kelapa dan sabun kepada setiap pemain.
Campuran dari air suci dan minyak kelapa ini diyakini dapat meredam api bola yang panas.
Para pemain sepak bola api merupakan warga Desa Kawak. Utamanya anggota Karang Taruna Tunas Berlian di Desa Kawak.
Petinggi Desa Kawak, Eko Heri Purwanto menyebut jika kegiatan ini menjadi salah satu agenda sedekah bumi.
“Permainan sepak bola api ini sebagai simbol memerangi hawa nafsu dan amarah untuk mencapai kesuksesan dan kemakmuran,” kata Eko Heri dalam keterangan tertulis, dikutip dari Detik Jateng pada Rabu (7/5/2025).
Lebih lanjut, Eko berharap tradisi seperti ini dapat dilestarikan dan dapat didukung oleh pemerintah daerah dan pemerintah provinsi.
“Kami ingin budaya-budaya lokal seperti ini menjadi warisan anak cucu kita, jangan sampai terabaikan, kita selalu evaluasi dan akan terus berinovasi supaya kebudayaan ini tetap terjaga,” ucap Eko Heri.
Salah satu pemain, Candra (17) warga RT 18 RW 3, Desa Kawak mengatakan dirinya senang mengikuti acara ini.
“Memang sedikit panas, tapi panasnya gak kerasa karena sudah diolesi air suci,” katanya. (*)