Kericuhan Pemuda Pancasila vs GRIB di Blora, Mobil-Motor Alami Kerusakan

Blora, Infoseputarpati.com – Mobil dan motor di Blora mengalami kerusakan setelah kericuhan terjadi antara organisasi masyarakat (Ormas) Pemuda Pancasila dengan Gerakan Rakyat Indonesia Bersatu (GRIB).

Kini, pihak kepolisian pun masih melakukan penyelidikan. Salah satu mobil Pemuda Pancasila disebut rusak akibat kejadian tersebut.

“Untuk sementara rekan-rekan kami masih mengumpulkan informasi yang masuk dari masyarakat. Kemudian untuk kejadian di beberapa titik masih dalam tahap penyelidikan, apabila sudah ada titik terang terkait kejadian tersebut, kami akan secepatnya memberikan informasi ke awak media,” beber AKP Gembong Widodo selaku Kasi Humas Polres Blora, dikutip dari Detik Jateng pada Rabu (15/1/2025).

Perlu diketahui sebelumnya, terdapat sekelompok orang yang menyerang mobil ormas Pemuda Pancasila di  perempatan Karangjati, Blora, Selasa (14/1).

Satu orang dikeroyok hingga membuat pihak kepolisian mengamankan lokasi dan melakukan pemeriksaan.

Sementara itu, Ketua RT 2 RW 2 Kelurahan Karangjati Sigit menjelaskan keributan ini terjadi di tengah jalan.

“Kayaknya mobil Pemuda Pancasila dari arah utara berhenti di bangjo (traffic light) karena lampu merah, kebetulan kepergok sama kelompoknya GRIB dari selatan, terus dimassa,” jelasnya.

Satu orang menjadi korban pengeroyokan dan tak berdaya di lokasi. “Ndelalah ada satu yang tidak bisa lari, dimassa, terus dia terkapar di trotoar situ, saya kasihan, saya amankan di teras,” jelasnya.

“Ada salah satu kelompoknya GRIB datang minta supaya pemuda tadi melepas atributnya Pemuda Pancasila, jakete dilepas. Akhirnya dilepas terus saya suruh sembunyi di belakang. Di perjalanan darah itu kececeran,” ucap Sigit.

Sejumlah orang yang mengalami luka dilarikan ke rumah sakit dan rombongan GRIB melanjutkan perjalanan.

“Setelah itu, GRIB lari ke utara,” pungkas Sigit.

Ketua DPC GRIB Blora, Sugiyanto membenaran ada anggota GRIB yag melakukan perusakan. Namun, anggota tersebut berasal dari luar Blora.

“Iya (anggota GRIB). Ini kan mau pulang diadang. Ini tadi dari Blora sudah dirembuk. Yang penting pulang dengan damai, ya sudah pulang,” jelasnya. (*)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *