Semarang, Infoseputarpati.com – Truk tronton menabrak sejumlah toko dan sepeda motor pada Kamis (21/11) di Jalan Prof Hamka, Semarang.
Peristiwa tersebut terjadi pada pukul 17.15 WIB sore tepatnya di turunan Silayur.
Salah satu video yang beredar, nampak salah satu korban tergeletak di jalan dengan bersimbah darah. Truk tronton tersebut diketahui menabrak mobil dan motor.
“Hari Kamis tanggal 21 November 2024 pukul 17.15 WIB, benar terjadi laka di turunan Silayur ini,” kata Kasat Lantas Polrestabes Semarang, AKBP Yunaldi, di sela evakuasi, dikutip dari Detik News, pada Jumat (22/11/2024).
Yunaldi mengatakan, truk tronton bernomor B 9674 KXS menabrak banyak toko hingga menyebabkan 2 orang tewas.
“Truk tronton membawa aki di turunan ini, menabrak depan toko ini. Meninggal 2 dan 3 luka berat. Belum tahu identitasnya, kalau sopir selamat,” jelasnya.
“(Ini termasuk tiga korban tadi?) Ini korban tambahan dibawa ke RS Tugu,” kata Yunaldi.
Olah tempat kejadian perkara (TKP) masih dilakukan untuk mengetahui penyebab kecelakaan itu.
Salah satu saksi mata dan pemilik warung martabak, truk menabrak lima motor di depan warung dan toko-toko di TKP.
“Warung saya ketabrak, termasuk lima motor di depan warung juga ikut tertabrak. Beruntung kendaraan saya aman, dan teman-teman saya selamat semua,” jelasnya.
Sopir truk sempat terjepit di dalam truk, evakuasi pun dilakukan. Lalu pada 18.15 WIB sopir dilarikan ke rumah sakit.
Rendi mengatakan sebelum peristiwa terjadi, ia sempat mendengar suara klakson.
Sopir truk itu mencoba mengarahkan truk ke sebelah kiri agar tidak menabrak kendaraan.
“Kayaknya dari atas sudah oleng, soalnya tadi terdengar banyak klakson. Truk melaju kencang, lalu menabrak motor, mobil, dan warung di kiri jalan,” jelasnya.
“Suaranya keras banget. Truk itu kayaknya sengaja ke kiri biar nggak lebih banyak korban. Tapi tetap saja, lebih dari lima kendaraan rusak, termasuk warung saya,” imbuhnya.
berikut daftar korban kecelakaan beruntuk di Kecamatan Ngaliyan, Kota Semarang;
Daftar 2 Korban Meninggal
Anis Yuliana, mahasuswa asal Kecamatan Jaken, Kabupaten Pati.
Rukoyah, karyawan swasta asal Kecamatan Ngaliyan, Kota Semarang.
Daftar 9 Korban Luka
Ade Kurnia Sari, kaeyawan swasta asal Kecamatan Ngaliyan, Kota Semarang
Dewi Khofifah, mahasiswa asal Kecamatan Tahunan, Kabupaten Jepara
Rafif Alvin Tegar Santosa, warga asal Kecamatan Ngaliyan
Dede Salfian, wiraswasta asal Kecamatan Tempuran, Kabupaten Karawang
Friezdian Putra Pratama, Kecamatan Ngaliyan, Kota Semarang
Ariyani, warga asal Kecamatan Ngaliyan, kota Semarang
Kezia Caroline, pelajar asal Kecamatan Mijen, Kota Semarang
Sukmawati, mahasiswa adal Kecamatan Demak, Kabupaten Demak
Wawan Karnawan, wiraswasta asal Kecamatan Marga Asih, Kabupaten Bandung. (*)
