Menperin Sebut Penguatan SDM Dinilai Jadi Strategi Pulihkan Industri Tekstil dan Garmen

Infoseputarpati.com – Seiring dengan meningkatkan pasar global di wilayah Indonesia, membuat beberapa produk dari luar negeri dapat mudah masuk tanpa terkecuali kain dan pakaian.

Hal ini menjadi salah satu penyebab industri tekstil dan garmen kian merosot di sejumlah wilayah Bumi Pertiwi.

Menteri Perindustrian Agus Gumiwang menilai sumber daya alam perlu ditingkatkan untuk mengembalikan usaha industri agar jaya kembali.

“Kami tetap konsisten untuk terus menjalankan kebijakan strategis dalam upaya pengembangan industri TPT nasional yang berdaya saing global. Dalam peta jalan dan kebijakan industri nasional, industri TPT merupakan sektor yang mendapat prioritas pengembangan karena memberikan kontribusi besar terhadap perekonomian Indonesia,” kata Menteri Perindustrian Agus Gumiwang Kartasasmita dalam keterangan tertulis, dikutip dari Detik Finance pada Sabtu (5/10/2024).

Pendidikan vokasi industri tekstil perlu dilakukan yang mempunyai tenaga kerja terbanyak dan pabrik tekstil seperti di wilayah Jawa Tengah, Jawa Timur, Yogyakarta, dan Jawa Barat.

Kepala Badan Pengembangan Sumber Daya Manusia Industri (BPSDM) Masrokhan mengatakan industri tekstil menjadi unggulan ekspor di Indonesia.

“Meskipun industri tekstil dan garmen saat ini sedang menghadapi tantangan yang cukup berat, tetapi kami optimistis akan dapat membangun kembali sektor industri TPT, salah satunya melalui penyediaan SDM yang terampil dan kompeten,” ujar Masrokhan.

Banyak hal yang disampaikannya saat menghadiri kegiatan Dies Natalis Ke-IX dan Wisuda Diploma Dua (D-II) Angkatan Ke-VIII, 21 September lalu.

“Saya mengucapkan selamat dan apresiasi kepada seluruh lulusan yang telah menyelesaikan pendidikan di AK Tekstil Solo dan seluruhnya telah diterima bekerja di perusahaan tekstil. Keberhasilan ini merupakan hasil kerja sama antara AK Tekstil Solo, Asosiasi Pertekstilan Indonesia, Industri Tekstil, para mahasiswa dan orang tua,” lanjut Masrokhan. (*)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *