Kenali Pola Asuh Tiger Parents, Keras dan Menuntut

Infoseputarpati.com – Banyak orang zaman dahulu yang pola mendidik anaknya dengan keras, ketat, dan menuntut.

Bahkan hal tersebut bukan hanya berlaku pada lingkungan keluarga namun juga pendidikan.

Seiring dengan perkembangan zaman, cara mendidik seperti itu ditinggalkan karena dianggap membuat anak tertekan.

Terdapat pola asuh yang dinamakan Tiger parents, cara pegasuhan yang ketat, keras dan menuntut.

Istilah ini muncul pada tahun 2011 ketika Amy Chua seorang Profesor Hukum menerbitkan sebuah buku berjudul The Battle Hymn of the Tiger Mom.

Pola asuh ini sering dianggap ekstrim karena orangtua memberi banyak aturan kepada anak. Sehingga membuat anak sulit terbuka dan jujur kepada orangtua.

Pola asuh ini juga terlalu fokus pada kerja keras dan mengorbankan keseimbangan kehidupan kerja untuk kesuksesan jangka panjang.

Selain itu, cara ini juga melarang anak melakukan hal yang disenangi yang dapat mengalihkan perhatian anak dari pencapaiannya.

Orang tua yang menerapkan pola asuh ini pun cenderung ingin anak melakukan yang terbaik dalam segala hal, apabila gagal, mereka akan ditegur karena dianggap mempermalukan keluarga.

Tiger parents seolah mengendalikan penuh kehidupan anak, termasuk dalam hal membuat keputusan harus berdasarkan persetujuan orang tua.

Kesuksesan bagi tiger parents pun ditentukan dari kekuasaan, status, hingga seberapa besar kehormatan bisa anak berikan kepada keluarga.

“Dengan tiger parents, anda mungkin menghasilkan orang dewasa yang sukses dan produktif, tetapi orang dewasa itu mungkin juga mengalami banyak kecemasan, depresi, atau masalah kesehatan sebagai akibatnya. Jika tujuannya, agar menghasilkan orang dewasa yang bahagia, sehat, dan menyesuaikan diri dengan baik, maka menjadi orang tua yang otoriter bukan pendekatan terbaik,” ujar Ahli psikologi, Souzan Swift dilansir dari Tempo. (*)

 

 

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *