Infoseputarpati.com – Polusi yang buruk tentu dapat berbahaya bagi kesehatan tubuh, terlebih bagi organ pernapasan.
Cuaca yang terik tidak jarang membuat kualitas udara menurun dan polusi udara meningkat.
Beberapa gejala yang mungkin dirasakan dari polusi udara yang buruk seperti batuk, bersin, mata gatal atau berair, pilek, sakit tenggorokan, sakit kepala, kelelahan ekstrem, hingga sesak napas.
Oleh sebab itu, dibutuhkan beberapa tips untuk melindungi diri saat kualitas udara buruk. Dilansir dari American Lung Association, berikut beberapa hal yang perlu Anda lakukan untuk melindungi diri dari udara yang berpolusi.
Memakai pelindung saat keluar ruangan
Jika Anda diharuskan pergi ke luar rumah, lakukan selama sekitar 30 menit dengan perlindungan pakaian, topi, dan masker berlapis untuk menghalau cuaca panas dan polusi udara. Untuk masker, disarankan memakai jenis yang dapat memfilter debu yang baik, seperi N95 dan KN95.
Kurangi aktivitas di luar ruangan
Tips pertama adalah mengurangi intensitas aktivitas di luar ruangan. Hindari olahraga saat polusi tinggi. Lebih baik melakukan beberapa gerakan berolahraga di dalam ruangan untuk meminimalisir paparan. Selain itu, Anda juga bisa melakukan pembelian secara online dibanding ke luar untuk membeli makanan atau ke minimarket. Untuk mengetahui kapan polusi tinggi, lakukan update lewat berita atau aplikasi.
Jaga kesehatan udara di dalam ruangan
Tips selanjutnya adalah menutup jendela dan pintu rumah untuk mempertahankan kesehatan udara di dalam ruangan. Anda juga bisa menyalakan perangkat AC pada mode resirkulasi, atau menggunakan alat pembersih vacuum untuk menghindari penyebaran debu.
Mandi setelah berpergian
Disarankan untuk segera mandi setelah beraktivitas atau berpergian ke luar rumah. Hal ini dilakukan untuk membersihkan diri dari paparan polusi udara dan kotoran yang masih menempel di kulit dan pakaian.
Perbanyak konsumsi air
Polusi udara dapat memengaruhi kesehatan saluran pernapasan. Sebaiknya, Anda memperbanyak konsumsi air mineral untuk menghidrasi diri serta mengurangi iritasi dan gejala pernapasan.
Sementara itu, berikut hal yang perlu Anda lakukan untuk mengurangi polusi udara.
Gunakan lebih sedikit energi di rumah
Listrik dan sumber energi lain dapat memperburuk polusi udara. Oleh sebab itu, kurangi penggunaannya agar dapat mengurangi emisi gas rumah kaca sekaligus melatih Anda untuk berhemat energi. Matikan lampu disiang hari, cabut kabel dari stop kontak saat tidak digunakan, dan gunakan laptop dibandingkan komputer untuk menghemat energi.
Kurangi polusi di luar rumah
Biasakan untuk berpergian menggunakan kendaraan umum, jalan kaki, atau bersepeda untuk meminimalkan polusi di luar rumah. Selain itu, jangan bakar kayu atau sampah karena pembakaran dapat menjadi sumber utama polusi di lingkungan sekitar. (*)







