Pati, Infoseputarpati.com – Uji laboratorium sampel makanan dugaan keracunan pabrik garmen di Kabupaten Pati sementara keluar.
Diketahui sebelumnya, sebanyak 200 karyawan Pabrik Sejin diduga mengalami keracunan hingga dirawat di rumah sakit.
Dinas Kesehatan mengungkapkan bahwa hasil uji laboratorium sementara diketahui makanan tersebut mengandung nonbakteriologis.
“Kalau hasil lab sudah kami serahkan ke Dinas Kesehatan Kabupaten Pati, sudah keluar hasilnya. Dan sampel makanan yang diambil sementara ini penyebabnya nonbakteriologis ya,” jelas Kepala Bidang Pencegahan Pengendalian Penyakit Dinkes Jateng, Irma Makiah.
Hingga saat ini, pihak Dinkes masih berusaha mendalami penyebab terjadinya keracunan massal di pabrik garmen Pati.
Irma menjelaskan pihaknya akan mencocokkan hasil laboratorium dengan beberapa gejala yang dialami oleh karyawan.
“Makanya kita mendalami lebih lanjut, saya tidak bisa berasumsi dulu, karena kan ini kita cocokkan hasil lab dan gejalanya dulu,” beber dia.
Irma menuturkan karyawan yang diduga keracunan ini mengalami mual dan pusing dengan reaksi yang cepat, kurang dari satu jam. Dinas Kesehatan Semarang pun berencana akan datang ke Pati
“Karena gejala reaksinya cepat kurang dari 1 jam sudah mual dan muntah-muntah,” terang dia.
“Kesimpulan yang jelas tidak disebabkan bakteri oleh sampel yang dikirim ke kami. Namun belum tentu juga makanan dikonsumsi tidak hanya dari situ, ada yang lain, dikonsumsi kita belum tahu menyelidiki lagi,” ujar Irma.
Sementara itu, Kepala Dinas Kesehatan Pati, Aviani Trianti Venusia mengungkapkan pemeriksaan sampe belum selesai sepenuhnya.
“Masih belum selesai,” jawab singkat.
