Kesembilan, orang yang berinfaq. Orang yang berinfaq, maka akan mendapatkan keutamaan tersendiri. Ia akan didoakan malaikat agar mendapatkan ganti dari harta yang ia infaqkan. Sedangkan bagi orang yang pelit, maka malaikat juga akan mendoakan kehancuran hartanya.
“Tidak satu hari pun di mana pagi harinya seorang hamba ada padanya kecuali 2 malaikat turun kepadanya, salah satu diantara keduanya berkata, ‘Ya Allah, berikanlah ganti bagi orang yang berinfak’. Dan lainnya berkata, ‘Ya Allah, hancurkanlah harta orang yang pelit (bakhil)’,” (HR. Imam Bukhari dan Imam Muslim).
Kesepuluh, orang melaksanakan makan sahur. Hal ini menjadi alasan mengapa orang yang berpuasa dianjurkan untuk melaksanakan makan sahur. Karena orang yang melaksanakan amal ini, akan mendapatkan doa dari malaikat.
“Sesungguhnya Allah dan para malaikat bershalawat (berdoa) kepada orang-orang yang sedang makan sahur, Insya Allah termasuk disaat sahur untuk puasa sunnah,” (HR. Imam Ibnu Hibban dan Imam Ath Thabrani).
Kesebelas, orang yang menjenguk orang yang sakit. Tak hanya orang yang sakit yang akan mendapatkan ampunan. Namun orang yang menjenguk juga akan mendapatkan doa dari para malaikat.
“Tidaklah seorang mukmin menjenguk saudaranya kecuali Allah akan mengutus 70,000 malaikat untuknya yang akan bersholawat kepadanya di waktu siang kapan saja hingga sore dan di waktu malam kapan saja hingga shubuh,” (HR. imam Ahmad).
Keduabelas, orang yang mau mengajarkan kebaikan untuk orang lain. Mengajarkan kebaikan tak terbatas pada mengajarkan ilmu agama, namun juga ilmu lain yang bermanfaat dan berguna baik di dunia maupun akhirat.
“Keutamaan seorang alim atas seorang ahli ibadah bagaikan keutamaanku atas seorang yang paling rendah diantara kalian. Sesungguhnya penghuni langit dan bumi, bahkan semut yang di dalam lubangnya dan bahkan ikan, semuanya bershalawat kepada orang yang mengajarkan kebaikan kepada orang lain,” (HR. Imam Tirmidzi).
Demikian golongan manusia yang akan didoakan malaikat. Semoga kita bisa menjadi salah satunya. (*)