Infoseputarpati.com – Salah satu doa yang tidak tertolak atau mustajab adalah doa orang yang terzalimi atau teraniaya.
Bukan tanpa mengapa, Allah SWT selalu ada untuk makhluknya. Allah akan selalu melindungi hamba-Nya yang terzalimi.
Mendengar dan mengabulkan doa hamba yang teraniaya merupakan salah satu bentuk kasih sayang Allah.
Dalam sebuah hadits yang diriwayatkan Abu Hurairah RA, Rasulullah SAW menyebut bahwa doa orang terzalimi merupakan tiga dari doa yang mustajab.
“Tiga orang yang doanya tidak tertolak: pemimpin yang adil, orang yang berpuasa sampai ia berbuka, dan doa orang yang terzalimi, Allah akan mengangkatnya di bawah naungan awan pada hari kiamat, pintu-pintu langit akan dibukakan untuknya seraya berfirman: Demi keagungan-Ku, sungguh Aku akan menolongmu meski setelah beberapa saat.” (HR Tirmidzi, Ibnu Majah, dan Ahmad)
Doa orang terzalimi
Adapun bacaan doa orang terzalimi yang tercantum dalam Al-Qur’an. Salah satunya terdapat pada surah Al Qasas ayat 21.
رَبِّ نَجِّنِيْ مِنَ الْقَوْمِ الظّٰلِمِيْنَ
Rabbi najjinī minal-qaumiẓ-ẓālimīn(a).
Artinya: “Ya Tuhanku, selamatkanlah aku dari kaum yang zalim.”
Selain itu, terdapat doa agar umat muslim terhindar dari orang zalim. Doa indah ini tercatut dalam surah Al Mu’minun ayat 94.
رَبِّ فَلَا تَجْعَلْنِيْ فِى الْقَوْمِ الظّٰلِمِيْنَ
Rabbi falā taj’alnī fil-qaumiẓ-ẓālimīn(a).
Artinya: “Ya Tuhanku, janganlah Engkau jadikan aku termasuk kaum yang zalim.”
