Infoseputarpati.com – Setiap orang diharuskan untuk berdoa ketika melakukan kegiatan, bahkan keluar rumah juga. Hal ini merupakan bentuk penyertaan Allah dalam sebuah kegiatan dan memohon kemudahan.
Doa juga merupakan ikhtiar agar diberikan perlindungan dan pertolongan dari segala marabahaya yang mungkin menghadang.
Berikut doa saat keluar rumah berdasarkan Dzikir dan Doa Penting Sehari-Hari oleh Al Habib Al Alamah Umar bin Hafizh,
بِسْمِ اللهِ تَوَكَّلْتُ عَلَى اللهِ، لَا حَوْلَ وَلَا قُوَّةَ إِلَّا بِاللهِ
“Bismillahhi tawakkaltu ‘alallah, laa haula wa laa quwwata illa billaah.”
Artinya, “Dengan menyebut nama Allah, aku bertawakkal kepada Allah. Tiada daya dan kekuatan kecuali dengan Allah.”
Ketika seorang hamba tengah menghadapi penghidupan yang sempit dan rezeki yang lagi seret, Rasulullah SAW mengajarkan doa berikut ini setelah membaca doa keluar rumah di atas:
بِسْمِ اللهِ عَلَى نَفْسِي وَمَالِي وَدِيْنِيْ. اَللَّهُمَّ رَضِّنِيْ بِقَضَائِكَ، وَبَارِكْ لِيْ فِيْمَا قُدِّرَ لِيْ حَتَّى لَا أُحِبَّ تَعْجِيْلَ مَا أَخَّرْتَ وَلَا تَأْخِيْرَ مَا عَجَّلْتَ
Bismillâhi ‘ala nafsî wa mâlî wa dînî. Allâhumma radhdhinî bi qadhâ’ika, wa bârik lî fîmâ quddira lî hattâ lâ uhibba ta‘jîla mâ akhkharta, wa lâ ta’khîra mâ ‘ajjalta.
Artinya, “Dengan nama Allah yang menguasai diri, harta, dan agamaku. Tuhanku, kondisikan batinku agar rela menerima ketentuan-Mu. Berkatilah aku pada semua yang ditakdirkan untukku sehingga aku enggan menyegerakan apa yang Kautunda dan enggan menunda apa yang Kausegerakan.”
Doa yang disebutkan dalam hadis yang diriwayatkan oleh Ibnu Umar RA itu menyiratkan agar Allah membuka pintu rezeki di luar rumah serta memberikan ketentraman hati meski tengah dalam kondisi sulit. (*)
