Pemicu Susah Buang Air Besar

Infoseputarpati.com – Buang air besar (BAB) menjadi kegiatan rutin yang harus dilakukan oleh manusia untuk mengeluarkan residu makanan dalam tubuh.

Jika, seseorang mengalami kesulitan dalam buang air besar. Maka racun dalam tubuh pun sulit untuk terurai alhasil diet pun terganggu.

Lantas, Apa saja yang membuat seseorang sulit untuk buang air besar? Berikut penyebab yang memicu susah air besar;

  1. Diet yang kamu jalani terlalu rendah lemak

Hingga saat ini, masih banyak orang yang beranggapan bahwa mengonsumsi lemak dapat membuat program diet gagal. Padahal, tidak semua lemak itu buruk, dan lemak punya peran penting dalam merangsang pergerakan di usus besar. Proses tersebut sangat diperlukan untuk mendorong usus untuk kamu bisa BAB secara teratur.

Menurut sebuah penelitian yang ada dalam “Journal of Neurogastroenterology and Motility” tahun 2015, asupan lemak jenuh yang tinggi memang bisa bikin kita jadi susah BAB. Sebaliknya, asupan lemak tak jenuh sangat baik untuk pencernaan.

Kamu kekurangan serat

Beberapa program diet menyarankan untuk tidak mengonsumsi jenis buah, sayuran, dan biji-bijian tertentu. Padahal, menurut studi yang diterbitkan dalam jurnal “Pediatric Gastroenterology Hepatology & Nutrion” tahun 2014, makanan kaya yang serat sangat baik untuk pencernaan.

Konsumsi serat yang cukup dapat meningkatkan massa feses, mempercepat transit di usus besar, dan memiliki jumlah air yang besar. Semuanya ini sangat baik untuk meningkatkan konsistensi dan jumlah tinja.

Kandungan air dalam tubuh terlalu rendah

Menurut sebuah studi dalam jurnal “European Journal of Nutrition” tahun 2015, mengonsumsi air mineral alam yang kaya akan mangnesium sulfat dan natrium sulfat dapat meningkatkan frekuensi buang air besar. Oleh karena itu, kita harus selalu minum cukup air!

Minum cukup air adalah kunci untuk melancarkan pencernaan. Meski kamu sudah makan makanan yang tinggi serat tapi tidak dibarengi dengan asupan air yang cukup, itu tak ada gunanya. Serat akan efektif bila dibarengi dengan jumlah cairan yang cukup. Jadi, pastikan untuk minum air setidaknya 8 gelas per hari, ya!

Olahraga

Kunci penting untuk mendapatkan berat badan ideal adalah dengan olahraga. Ingat, diet tanpa dibarengi olahraga hasilnya tidak akan optimal.

Menurut sebuah penelitian dalam “Scandinavian Journal of Gastroenterology” tahun 2019, olahraga dapat melancarkan pencernaan. Bahkan, olahraga juga bisa menjadi pilihan bagi orang-orang yang mengalami sembelit atau konstipasi. Meski penelitian ini masih perlu diteliti lebih lanjut, tetapi sudah banyak penelitian yang membuktikan efektivitas olahraga dalam menurunkan berat badan secara sehat.

Stres berlebihan

Mungkin inilah yang diam-diam membuat dietmu tak kunjung membuahkan hasil. Siapa bilang stres tidak dapat menghambat pencernaan seseorang?

Menurut sebuah studi yang ada di dalam jurnal “Expert Review of Gastroenterology & Hepatology” tahun 2014, stres dapat menyebabkan disfungsi pada usus. Oleh karena itu, penting sekali memilih program diet yang sesuai dengan kebutuhanmu dan tidak membuat dirimu menjadi stres.

 

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *