Pati, Infoseputarpati.com – Ketimpangan sosial yang ada di Kabupaten Pati dinilai masih banyak, sehingga membuat Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Pati meminta kepada Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Pati untuk segera melakukan pembenahan.
Salah satunya adalah penanganan kekerasan seksual perempuan dan anak yang terjadi cukup banyak di tahun ini. Sehingga, hal ini menjadi perhatian oleh Anggota Komisi B DPRD Kabupaten Pati, Narso.
Narso mengaku prihatin dengan kondisi yang dialami oleh beberapa korban. Apalagi ada korban yang mengalami trauma kepada laki-laki.
“Saya cukup prihatin saat mendengar kabar tersebut. Saya berharap tidak terulang kembali kasus tersebut,” ungkap Narso Kepada Info Seputar Pati.
Dengan adanya kejadian tersebut, Narso meminta penangguhan dan penanganan kekerasan seksual perempuan dan anak supaya dilakukan secara maksimal.
Berdasarkan data yang dimiliki oleh Dinas Sosial Pemberdayaan Perempuan, Perlindungan Anak dan Keluarga Berencana (DINSOSP3AKB) Kabupaten Pati, hingga pertengahan bulan September, terdapat 12 laporan kasus kekerasan terhadap anak.
Dari 12 laporan tersebut, terjadi kasus kekerasan dengan berbagai jenis aduan yang diterima. Diantaranya, kekerasan seksual, bullying hingga kekerasan dengan menutupi hak asuh anak.
Sebagai informasi, kasus kekerasan seksual perempuan dan anak yang terjadi di Kabupaten Pati menjadi perhatian dari banyak pihak. Mulai dari Menteri Sosial hingga Kepala Kepolisian Daerah (Kapolda) Jawa Tengah yang datang untuk melihat korban secara langsung. (Adv)
Penulis: Muhamad Kafi
Editor: Erika Chairun
